Sekarang saya akan menjelaskan perbedaan antara data warehouse dengan data mart. Sama dengan data warehouse, data mart juga berisikan data historis (data dari proses transaksi yang terjadi di periode lalu). Bedanya adalah data mart berorientasi pada subjek tertentu, atau fokus pada kebutuhan departemen tertentu. contohnya sales, marketing, keuangan, atau yang lainnya. Bedanya dengan data warehouse adalah data warehouse berfokus pada banyak subjek yang merupakan fokus perusahaan, bukan hanya fokus sebuah departemen. Ruang lingkup data warehouse lebih luas dibandingkan data mart. Berikut adalah perbedaan dari data warehouse dan data mart:
Ada 2 pendapat tentang data mart, yaitu:
Dependent Data Mart
Adalah arsitektur yang dianjurkan oleh Bill Inmon. Bahwa data mart sebagai komponen atau suatu bagian dari data warehouse. Data mart dibangun dengan cara extract data dari data warehouse.
Independent Data Mart
Sedangkan Independent data mart adalah arsitektur yang dianjurkan oleh Ralph Kimball. Yang menyatakan bahwa data mart dibangun dengan cara extract langsung dari source system. Independent data mart tidak tergantung pada pusat penyimpanan data seperti data warehouse.
Kedua pendapat ini menentukan bagaimana data mart dibangun. Top-Down Approach (Dibangun data warehouse terlebih dahulu baru diturunkan per departemen untuk menjadi data mart) atau Bottom-Up Approach (Dibangun data mart terlebih dahulu yang memiliki kesesuaian dimensi kemudian didapatkanlah sebuah data warehouse).
Sumber:
http://yoyonb.wordpress.com/2009/12/17/apakah-data-mart/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar